 |
| KLM. Berkat Saudara |
MEDIA ROTASI, MUARA SABAK – Cuaca Ekstrim yang saat ini
sering terjadi khusus nya di wilayah perairan tanjung jabung timur
kembali memakan korban.
KLM. Berkat Saudara 1 yang di kemudikan oleh Hendra Yadi ( 38
Tahun ) yang berlayar dari sungai itik kecamatan sadu tanjung jabung timur jambi sekitar
pukul 06.00 wib pada hari sabtu 23 Februari 2025 tujuan ke PT. Pulau Sambu sungai
guntung kecamatan kateman kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau tenggelam di
perairan ambang luar desa simbur naik.
Kapal motor yang bermuatan kelapa sebanyak 170 Ton dari gudang Karya Baru Sungai itik mengalami
kerusakan kemudi disertai cuaca buruk yang terjadi tadi pagi sekitar pukul
07.00 wib tanggal 23 Februari 2025.
Kasat Polairud IPTU Ramadhan sa’at di konfirmasi membenarkan
kejadi tersebut “ Benar telah terjadi kecelakaan kapal karam di wilayah
perairan tanjung jabung timur tepatnya di ambang luar desa simbur naik dan saat
ini personil kami telah berada di lokasi kejadian “ kata kasat Polairud.
Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi berikut kronologis kejadiannya : Pada hari Minggu Tgl 23 Februari 2024 skr pkl 07.00 WIB Kapal KLM. BERKAT SAUDARA 1 - GT 96 muatan Kelapa lebih kurang 170 Ton dengan Nahkoda nama HENDRA YADI bersama 4 Orang ABK, terjadi Karam di Perairan Ambang Luar Desa Kuala Simbur Kec. Muara Sabak Timur Kab. Tanjab Timur.
Kejadian tersebut berawal pada waktu Kapal sedang berjalan lalu mengalami
kerusakan kemudi dan awak kapal menurunkan jangkar untuk menghentikan
perjalanan dan memperbaiki kerusakan, namun pada subuh hari Minggu Tgl 23 Feb
2025 terjadi cuaca buruk, yang mana ombak menghantam kapal sehingga papan
lambung kapal sebagian jebol lalu air
masuk kedalam kapal lalu berangsur posisi kapal masuk turun ke bawah permukaan
air dan setelah cuaca tenang yang mana bagian anjungan kapal masih diatas
permukaan air, lalu Nahkoda meminta pertolongan menghubungi pihak agen kapal
dan tidak lama kemudian bantuan datang lalu awak kapal dapat di evakuasi ke
Desa Kuala Simbur dan Kapal di tarik ke arah dalam Sungai Desa Kuala Simbur
namun karna di Kuala terjadi kandas karna air surut maka Kapal untuk sementara di
Kuala Desa Kuala Simbur.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut namun kerugian
materil 170 ton kelapa hanyut terbawa arus. ( JDM )
0 Komentar